Sabtu, 07 Juni 2014

BubbleGumPink Shoes, I'm in Love

Assalamualaikum :)

Mungkin kamu pernah jatuh cinta? Ya sudah pasti jawabannya iya
Lalu saat pertama kali melihat, perasaan itu datang, itulah yang kita kenal dengan cinta pada pandangan pertama. Pernahkan kita merasa itu?

Ketika salah satu sepatu anggun yang saya lihat di salah satu pajangan di toko, Aku sudah rasa sangat suka sama sepatu tersebut. itulah yang aku maksud cinta pada pandangan pertama, HeHeHe... takpe takpe! sepatu ini memang sudah lama saya idamkan, saya amat suka model sepatu yang seperti ini. Kenapa? Mungkin karena tak suka kesan glamor dengan sepatu highheels atau tak bisa memakai sepatu highheels itu sendiri. HaHa Maaf dan maklum, gadis desa!
Well, Aku memang bukan tipe yang merasa nyaman memakai sepatu highheels walau aku ingin. bahkan saat melihat orang yang memakainya, Huuu gimana ya, sudah pasti gak bakalan menyenangkan, cause resiko bahayanya itu lho lebih besar. Aku punya sepatu yang ber-hak, itupun bukan tipe highheels yang disukai banyak cewek umumnya. karena memang aku memilih sepatu yang kayak guru banget deh. Yang bukan satu jari dan berukuran ber centi meter. kalau yang begitu tidak sanggup berjalan kayaknya! tentu aku memilih yang kata temanku, kayak selera guru yang sudah tua. Aigo! takpe lah.. yang penting nyaman di kaki lalu aman di jalan. lalu make me happy. So why not? I should choose better one.

Bagi seorang cewek, sepatu adalah salah satu unsur yang terbilang penting sebagai pembentuk image bagi cewek itu sendiri, mungkin bisa dikatakan pembentuk karakter. Iya, mungkin!
Tapi yang paling diutamakan bagiku sendiri sepatu yang ku pakai termasuk sepatu yang akan membangun konsep diri yang positif. Bukan sekedar alas kaki yang seharusnya memang ada di kaki melainkan sepatu yang berperan dalam esensial memiliki arti atau ranahan yang bersifat lebih personal, bahkan bisa kita simpulkan aspek kepribadian bisa terbangun dari sepatu itu sendiri. dibelahan dunia manapun, bahkan sometimes a woman merasa senang meski harus menggunakan highheels yang membuat kakinya sakit sekalipun. aku sih fikir ulang dulu deh! Walau tanpa disadari, kenyamanan atau kecantikan yang menjadi pilihan seorang cewek, tapi setidaknya setiap wanita memiliki konsep tersendiri mengenai sepatu apa yang ia gunakan. Yang terutama, You are happy when wear them!

Why do I fall in love with this? Cause it's simple and comfortable. make my feeling is happy. I think I can walk faster, run, and jump, even fly!
Anyway, sepatu apa yang membuat aku jatuh cinta... aku rela membongkar celengan ku untuk membeli sepatu itu, Karena sangat teringin, jujur karena sangat suka. Sehingga ku putuskanlah untuk menjumpainya lagi ditoko tersebut. Alhasil, karena memang cantik... itu sepatu sudah di ambil orang. tak ada lagi dipajangan, sehingga aku harus memilih yang lain. Lalu ceritapun dimulai... this is about sneakers girly. Alright! sneakers girly, I'm in love!

aku tipe cewek yang tak pintar berbelanja sendirian, dalam artian aku gak bisa memilih barang tanpa pendapat orang lain. Bagiku, Pendapat Umak yang pertama, pendapat Ayuk yang berada di urutan kedua. Sudah tentu, aku akan membeli sesuatu dengan pendamping aka commentator yang akan meneguhkan pilihan terbaik. Begitulah aku, mungkin bisa dibilang belum teguh pendirian aka galau. HeHeHe...
Walau aku memilih pilihanku, bila commentator mengatakan buruk, maka aku akan membatalkan pilihanku. Begitulah ceritanya, saat berbelanja sama Umak. bila tidak sama Umak, sama Ayuk. bila tak sama Ayuk, sama teman terdekat. HaHaHa sendirian aku tak kuasa memilih, tak pe-de!

Karena Sister sudah belanja dicarrefour, dan barang-barang tersebut takkan bisa masuk toko sepatu itu, jadi aku harus pergi memilih sendiri. sebenarnya aku galau, tapi tak ape lah! hitung-hitung biar mandiri. Ya, karena sudah tak ada lagi sepatu yang telah di incar sebelumnya, maka aku harus memilih yang lainnya... Lama, lihat ini itu ini itu ini itu... Tuh kan! aku galau...
Tak mudah tapi aku bisa, akhirnya aku menemukan apa yang memang harus ku beli, motif itu tak terlalu jauh beda dengan motif yang sebelumnya aku suka... Yaa, masih belum yakin karena masih ingin persetujuan Sister. sehingga aku mengirim fhoto sepatu yang kupilih melalui whatsapp kepada Yunda yang memang tak didekatku, Well... akhirnya kami gantian, aku yang keluar, Yunda yang memilih... aku hanya mengatakan aku ikut kata Yunda aja deh, pokoknya pilihkan yang menurut ayuk bagus dan suka... Ketika selesai, Yunda mengatakan bahwa ada yang lainnya, yang bagus... akupun menanyakan pendapatnya tentang sepatu yang kupilih, oke juga. Yuuupps, itu kata yang membuat ku langsung menuju toko tersebut dan well, I choose my choice, it's bubble gum pink. Thanks My sist, buat time and supportnya.
Karena size 36 begitu pas, I meminta size 37, But when I try it, it's so big. Huuu gak mungkin kan ada size 36,5. HaHa ukuran kaki ku memang kecil. sehingga I meminta lagi kepada karyawatinya untuk size 36. sebenarnya tak enak hati karena kasihan juga sama karyawatinya, harus bolak balik ambil tuh sepatu. setelah Mbak tersebut mengambilnya, langsung buat nota dan tak lupa aku mengatakan "Maaf Mbak ya, jadi merepotkan laju" 'terima kasih Mbak" (walau itu memanglah tugas mereka, tapi kita harus menghargai satu sama lain)
Dan aku lebih bahagia karena saat membayarnya ternyata ada diskon 20 %. Wah aku tak menyangka, karena memang tak ada note yang menyatakan diskon. Pucuk cinta ulam tiba. Alhamdulillah senangnya. aku memang telah jatuh cinta pada sepatu ini, sneakers sih tapi girly koq... karena kalo sneakers yang tak girly, sudah pasti aku tak begitu tertarik deh. Hello, I'm a girl gitu lho. semangat happy! sepatu bukan dipilih karena harga ataupun mereknya, tetapi karena kita teramat menyukainya walau itu memang terkadang tak dipisahkan dari nilai kualitas barang yang bergantung juga pada harga, tapi efek bahagia yang ada lah menjadi suasana lebih indah. asalkan kita menyukainya dan nyaman, lalu tak salah bila kita memilihnya.

Wassalam :)

Tidak ada komentar: