Minggu, 28 September 2014

Wisuda Kawan-Kawan

Assalamualaikum

"Mengukir kenangan, menggapai harapan"

Pemandangan akan jubah hitam dan toga serta ijazah di genggaman tangan di acara wisuda kawan-kawanku. mereka adalah mahasiswi Stikes Mitra Adi Guna, graduation day di Grand Atiasa, Selasa 23 September 2014.

Pertanyaan terlintas dibenakku, diriku kapan wisuda? In Shaa Allah tahun depan, Nelly ya. Aamiin. mohon doanya semua, agar mampu menyelesaikan studi dan wisuda tepat waktu diAgustus 2015 nanti.
Wisuda? bukan akhir dari perjuangan, melainkan awal dari mulanya perjuangan yang sebenarnya, memasuki kehidupan yang lebih nyata dari masa perkuliahan, artinya perjalanan baru akan dimulai. bersiaplah mengukir masa depan begitulah tekad ketika wisuda telah dilaksanakan. that's graduation, after pass big struggle about thesis or KTI, I know they have finished hard time to get graduation like this, after all... gelar telah kalian persembahkan untuk orang tua yang telah memberikan harapan agar mampu menjadi ''berperanan''. hari yang selalu ditunggu dan diimpikan bagi setiap mahasiswa, kalian berhak mendapatkan hasil atas apa yang kalian lakukan dan usahakan selama ini. How about me? Ya, saya baru nak mulai, mereka yang bilang telah melewati masa sulit, dan akupun harus bersiap untuk perjuangan besar itu, wisuda next year harus aku realisasikan, semoga aku mampu persembahkan gelar itu untuk Umak dan keluarga yang tersayang tanpa menunda waktu, Aamiin.

Julia Eka Sari, Am. Keb.
Resa Elista, Am. Keb.
Melinda Yulianti, Am. Kep.
Elsa Oktasari, Am. Kep.
Julita Sari, Am. Kep.

Setiap orang memiliki cerita dan liku-liku masing saat dalam masa proposal, skripsi ataupun KTI, sidang dan semua yang berkaitan dengan tugas akhir. Kesabaran, kebingungan, ketegangan, kelelahan, dan apapun itu telah terbayar pada hari wisuda, Bersyukurlah! itulah yang paling mendasar. Semua telah terlewati, seperti yang kita tahu, "sesudah kesulitan akan ada kemudahan".

Alumnie XII IPA, SMA Negeri 1 Tanjung Agung
Resa Elista, Am. Keb, Julia Eka Sari, Am. Keb, Julita Sari, Am. Kep.
Alumni SMA Negeri 1 Tanjung Agung, XII IPA. Success for all of us
Julia Eka Sari, Am. Keb.
With Cik, sahabatku sejak sebelum zaman sekolah dasar
With Melinda Yulianti, Am. Kep.
Mereka menunggu giliran untuk berfoto bersama... Julia & Resa

Meyda, Esmi, Dian, Nelly
Bunga untuk yang graduation.. yang penting tulus ya
Di sela saat menunggu acara selesai
Congratulation kawan-kawanku...
Kalian telah melangkah takah per takah untuk mewujudkan cita-cita kalian, cita-cita orang tua kalian. semoga ini menjadi awal untuk mengepakkan sayap lebih luas lagi, semoga mampu menerapkan setiap ilmu yang telah diraih dalam bidang kalian masing-masing. berperanan dimasyarakat dan bermanfaat bagi negeri kita ini. Bersiap mengemban amanah... Sukses selalu, barakallah!

Wassalam

Sabtu, 27 September 2014

23 Sept 2014, Afternoon Crime!

Assalamualaikum :)

"Sesungguhnya kita ini milik Allah, dan kepada-Nya kita akan kembali. Yaa Allah, berilah aku pahala dalam musibahku ini dan berilah ganti yang lebih baik daripadanya".

Bismillahirrohmanirrohiim
Ku coba type barisan kata untuk menceritakan kisah yang semoga dapat menjadi pelajaran juga bagi orang lain. sebenarnya perasaan ketika menulis ini masih terbawa dengan kejadian yang terjadi beberapa hari lalu itu. Bila nak diingat, terasa menakutkan. Bila nak dibayang, terasa mengerikan. Satu hari yang sudah tercipta itu melukiskan betapa kehidupan selalu memberikan hikmah disetiap harinya, terkadang memang kita suka lupa bahwa setiap bilangan detik, kita selalu dalam pengawasan-Nya. Kesyukuran adalah tanda kesadaran yang mesti kita ucap setiap waktu. Hari itu sejujurnya menjadi hari yang membahagiakan bagi kawan kami yang wisuda namun juga menjadi hari yang sorenya terjadi tragedi yang tak kami duga sebelumnya.

Musibah... ya musibah yang terjadi saat selasa pukul 4 sore itu menjadi ujian ataupun teguran bagi diriku dan juga kawanku, Kita takkan pernah bisa memutar waktu agar tragedi itu tak terjadi, hal apa saja yang buruk, kita selalu ingin katakan seandainya tidak terjadi, seandainya begini, seandainya.. seandainya.. seandainya.
Astagfirullahal'aziim. istighfar Nelly..

 Rasullullah saww. bersabda :
"Wahai hamba Allah, kalian semua laksana pasien yang sedang menderita sakit dan Tuhan sekalian alam dokternya. Maka kesembuhan si pasien terletak pada apa-apa yang diketahui dan diatur oleh dokternya, bukan pada apa-apa yang diinginkan dan diusulkan oleh si pasien. karena itu serahkanlah segala urusan kepada Allah, niscaya kalian tergolong orang yang beruntung".

Apa-apa yang terjadi, kita tak pantas untuk memprotes berlebihan karena hal itu menggambarkan kita yang tak sadar bahwa kita telah melawan apa yang disuratkan Tuhan. Dia yang paling berhak atas segala apa yang ada dalam hidup kita, kita takkan pernah mampu menghalaunya bila Sang Pencipta telah berkehendak. Percayalah.. Allah selalu memberikan yang terbaik bagi hamba-Nya, semua hal yang terjadi melainkan agar kita mampu memetik hikmah yang telah Allah siapkan... Bersabarlah... Bersabarlah...

Hari selasa, 23 September 2014... adalah hari wisuda sahabat dan kawan-kawanku, maka sebelumnya aku putuskan agar sediakan waktu untuk bisa hadir di hari kelulusan mahasiswi kesehatan yang diadakan di Grand Atiasa tersebut. Untuk pertama kalinya, Nelly juga memutuskan pergi bersama kawan SMA yang juga akan hadir diacara tersebut... ya, ini kali pertama aku bertemu mereka selama 3 tahun di Palembang.
Singkatnya, sepulang dari acara wisuda tersebut, kami menuju kost an kawan yang dimana motorku di letakkan disana, di 22 Ilir. Ketika bersiap untuk pulang, lalu satu kawanku ingin ikut kedepan jalan raya, lalu aku tawarkanlah untuk mengantar dia ke kost an dia yang ada di bukit. Saat di turunan, padang selaso, bukit.. seketika ada pengendara yang mengambil tas milik kawanku... kejadian bagai kilat yang begitu cepat, seketika kami mengejar juga, namun apa daya dikata, penjahat itu telah berlalu dengan cepat, hingga kami tak bisa harus mengarah kemana, dengan tangisan sedih kawanku, dan juga jiwaku yang amat merasa bersalah padanya, menjadikan hari itu amat duka bagi kami. Aku menghentikan laju motorku di jalan sekitar bukit siguntang, kami tak tau harus mengejar kemana... kami bingung harus bagaimana, rasa syok amat menyelimuti kami, entah itu bagaikan mimpi buruk yang sangat menyakitkan, aku ingin bangun saat itu juga. namun benaran nyata, bukan mimpi, aku tak menyangka.. aku sungguh tak berharap tragedi ini, awalku hanya ingin berniat baik untuk mengantarnya. perasaan bersalah.. aku benar merasa bersalah.. maaf, aku minta maaf, kawanku.
kami juga terlupa untuk mengenali nomor kendaraan penjahat itu. tak berfikir sadar selain terus mencoba mengejar motor yang pada akhirnya hilang jejaknya penjahat itu bak ditelan bumi.
Setiap perbuatan akan mendapatkan pertanggungjawaban, pencurian oleh si penjahat itu pasti akan mendapat ganjaran atau balasan dari-Nya. Ya, semua orang akan diadili tanpa ada yang terlewat sedikitpun. Mungkin bagi penjahat itu dia amat beruntung telah mendapatkan tas, tapi sungguh menyedihkan dan memprihatinkan karena sebenarnya dia orang yang malang. halalkan yang haram untuk mengambil yang bukan haknya, malangnya karena telah sesat jalannya. Semoga dia segera bertobat dan kembali ke jalan yang benar agar tak ada lagi korban yang menjadi sasarannya. Aamiin.

Beberapa minggu sebelumnya, memang aku begitu waspada saat berkendara dijalan, ya pasalnya kawan PPL ku banyak yang bercerita telah mengalami tragedi pencurian tas saat dijalan. tas yang memang jadi incaran tersebut bermodel tas tangan perempuan karena dengan itu akan membuat kemudahan penjahat melakukan aksinya. Memang juga aku tak pernah berniat untuk mengganti style tas ku, yang tidak lain hanyalah tas ransel. demi kenyamanan dan keamanan. karena PPL yang terletak di Perumnas, ya tentu saja jarak yang kutempuh tidaklah dekat, namun dengan cerita kawanku, aku menjadi waspada di sepanjang jalan, aku tak ingin berpapasan motor dengan orang yang menurutku mencurigakan, rambut panjang, tato, tak pakai helm, memakai kalung, dan semua hal yang aneh.. aku mempercepat kendaraanku agar tak berdekatan motor. Kewaspadaan tinggi itu sebenarnya malah mengurangi energiku.
Intinya, dengan kehati-hatian yang tinggi, aku selalu memohon perlindungan-Nya. "Jangan takut, Allah bersama kita"

Dampaknya, sejak kejadian itu, aku malah lebih waspada lagi, setiap motor yang berpapasan denganku, aku mulai mengechek nomor flat kendaraannya, akupun menjadikan kaca spion menjadi camera pengawas yang harus aku check berkelanjutan, ya... aku pun tak ingin berniat untuk berpergian ke bukit itu lagi, kecuali bila keluarga, maka tak ingin aku membonceng kawan yang membawa tas lagi. Mungkin orang mengatakan itu keterlaluan, namun kuharap orang lebih paham bagaimana jiwa setelah tragedi itu. Sehitung-hitungnya, beberapa waktu kedepan itu akan berlaku. Walau berfikir itu hal yang tak baik, namun semua akan kembali normal dengan bertahap, proses akan lebih baik lagi itu yang ku inginkan. semoga segera aku bisa waspada secara normal saja, semoga.

Semoga saja kami bisa kuat.. dan untuk kawanku, semoga dia baik-baik saja, apapun itu aku pastinya berharap agar kami selalu dalam kebaikan dan mampu menjadikan ini sebagai iktibar kehidupan, rencana Tuhan akan selalu yang terbaik dan terindah, ya... semoga kami mampu menjadi insan yang lebih baik lagi. lebih hati-hati lagi. Aamiin.

Yaa Allah Yaa Rahman, Allah masih selalu mencurahkan nikmat-Nya kepada kami karena Allah masih memberikan kesempatan untuk kami agar bisa memperbaiki diri. semua yang kita punya hanyalah titipan-Nya. Harta bisa dicari lagi, dan terpenting adalah kesempatan hidup hanya datang sekali, aku ingin kuat dan juga kawanku, semoga diberikan ketabahan dan kesabaran. Tuhan memberikan keselamatan untuk kami. Dan itulah hal yang tak ternilai bentuk dan harganya. Be patient! Jikalau jiwa berserah diri dan bersabar, maka Allah akan sayang kita. In Shaa Allah, Allah akan mengganti dengan yang lebih baik lagi...

Enough saja kali ini, next time, ada hari I will write again. Semoga kita yang sebagai hamba-Nya mampu memetik hikmah dibalik adanya musibah. Lastly, maaf bila ada tulisan yang salah, baik tersirat ataupun tersurat, karena Nelly hanyalah manusia yang still bodoh dan masih sangat perlu study. apapun itu, if it's good harap di petik namun if it's bad, harap tak diambil. Semoga kita senantiasa mengoreksi dan mengawasi hakikat kita.

"Tiga hal yang menghancurkan : Orang yang menganggap banyak amal perbuatannya, lupa akan dosa yang dilakukannya dan merasa kagum dengan pendapatnya sendiri."
Imam Muhammad Al-Baqir a.s.

Wassalam

Saya nak cerita!

Assalamualaikum

Apa kabar semua? Baik kan.. Semoga selalu dalam perlindungan Allah SWT.
Nelly nak banyak tulis kisah selama satu minggu ini, hal yang terjadi diluar dugaan.. Sebenarnya rasa saat ini begitu waspada, namun kini Nelly nak lebih menyadari setiap harinya, bahwa kehidupan ini memang kadang diuar kontekstual manusia, ya manusia hanya bisa berencana, namun sepenuhnya, hanya Tuhan yang berhak menentukan. At least, kita semua harus memetik berbagai hikmah dari setiap peristiwa.
Saat-saat begini, tentu tak patut bagiku untuk mengeluh atau berputus asa... Apa-apa yang terjadi, semua akan berakhir baik asalkan terus betulkan niat dan perbaiki diri...

Dihari-hari kota palembang, themanya jalan yang berkabut asap.. Ada apa dengan bumiku? Semua yang terjadi memang ulah manusia itu sendiri. Semoga tak lama lagi, segera bebas dari kabut asap.

Kini semakin jauh berjalan, semakin aku tau bahwa aku sangat membutuhkan, semakin aku jauh melangkah, semakin aku sadar bahwa aku masih sangat kurang. Kesyukuran adalah pijakan awal bahwa manusia mengerti akan segala limpahan nikmat dari-Nya. dan perbaikan diri adalah suatu proses bertahap, dimana hati mulai merangkai satu persatu untuk menjadi utuh, aku belumlah sempurna, aku tidaklah sempurna... namun bukan berarti kita sengaja melalaikan apa yang ditetapkan. Belajar dan teruslah belajar...

I take while time to write some of stories, semoga bisa menjadi manfaat bagi orang lain..
Menulis bagiku adalah suatu aktivity yang membuatku bersosialisasi dengan hati sendiri, dan aku belajar dari kisahku, agar mampu menjadi iktibar kehidupan untukku... Aku nak cerita, ya saya nak cerita kisah saya seperti biasa sebelumnya.

- To be continued -

"Kebahagiaan selalu milik setiap hati yang bersyukur"

Kamis, 18 September 2014

Part 5, Story Moment!

Assalamualaikum :)

"Always remember moments"

How are you semua? Semoga kita senantiasa dalam curahan nikmat-Nya. Aamiin.
For a moment, Mahasiswa PPL ini wanna stay in front of this notebook, nak kisahkan secarik cerita.
Disana langit berpendar kelam malam, entah kemana bulan, tak ku temukan keberadaannya, while I know the moon is always over there, over the night sky. I'm here to write some words...

Anyway, wednesday ini feel about field by a little heart, Happy! You know, my happiness is smile. Alhamdulillah, syukur selalu ingin ku ucapkan dalam setiap lirih di sanubariku. Yeah, life is so simple when we know about the way of "bersyukur"

Look at the sky above, luasnya tiada ujung, tersenyumlah! bisakah hatimu seluas itu? *syukurdalamhati
Some of friends of PPL said "Aku dak nak jadi guru". Well, that sentence have meaning that bother my opinion. Every collegners have perspective each other, not same. Surely, it is the right of human to choose what they want. This is not first statement that I listen, in fact that I've heard it before from others. One time more, I assert if I don't have business to intervene about theirs. In this part, I just have a question for myself, "Betulkah niat kita selama ini?" mungkin bila harus diperhatikan lebih jauh, adakalanya kita terbenam dalam keegoisan tanpa pahami hakikat hati yang sebenar. Everyone can decide, but the real is "what our purpose is". Lastly, we will realize that we are so poor, so weak, so less. Is it right? Yes

Still on story of PPL.. Iyalah, memang kini masih dalam time praktek pengalaman lapangan. Mahasiswa ini sedang fikir-fikir, masa PPL yang telah dijalani setengah darinya. It means that sudah one month we are in this school. How about your experience, Nelly? Do you like it? My answer is yes. I'm so glad to be a teacher. Guru adalah profesi mulia. bukan sembarangan karena memang ditangan gurulah, masa depan anak murid dipertaruhkan. layaknya lentera yang hadirnya menyingkapkan tabir gelap, dan itulah guru, pejuang istimewa yang menjadi pembimbing bangsa, hingga terlahir tokoh dan sosok yang akan memajukan negeri, Indonesia tercinta. Ya, I really agree about it. Actually, I think every profesi adalah mulia ketika berperanan bagi orang lainnya. Karena hidup juga sebesar apa manfaat diri kita bagi orang lain.

Selama satu bulan ini akupun dapat pelajaran berharga. I live in Sako, Perumnas. with Julia and Resa. Well, I'm so happy cause can be together with them. Thanks so much ya. I feel become anak kost an again, mandiri lagi, it's a beautiful moment for me. Saat pertemuan dan kebersamaan tercipta, lalu akan terukirlah tali kasih silaturahmi. benar, itulah yang terjadi. Aku teringat bahwa kenangan indah itu akan selalu tinggal dalam hati, seperti inilah saatnya. Kebersamaan dengan mereka yang memang tanpa diduga sebelumnya, tak ada yang mampu ku katakan, selain syukur dengan sebuah pertemuan.
beli makanan yang selalu di "ceka", pergi ke pasar perumnas sepulang sekolah with Resa, untuk membeli sayur dan lauk. Kamipun suka menggoreng ubi, untuk dibuat tela-tela. Saat tiga menu berbeda masing-masing, Resa ingin bakso goreng, Julia ingin ayam goreng, dan aku ingin ikan goreng. Elsa biasanya masak telur goreng. Cuci piring bertiga. ada yang cuci, ada yang bilas, ada yang susun di rak. HaHa ^^ Bila aku sedang libur dari aktivity school, maka aku sedikit membantu pekerjaan rumah. Ya, kami bertiga membersihkan rumah ini. Hingga kini, ku merasakan arti bersama dan saling mendukung, saling berbagi. at least, that's a good moment that is created in here. anyway, aku ingin mengenalkan disini, selain Resa, ada juga Elsa. dia juga adalah teman dari Julia. but now she is being mudik. I just wanna say if they are good people, friendly people. Thanks ya kalian semua baik banget :) terima kasih juga untuk Bik Nurjanah sudah sedia izinkan tinggal disini.
maaf bila ada kata salah, sikap keliru selama bersama... sungguh hanya manusia biasa yang tak luput dari khilaf, namun sebenarnya hati tetap niat untuk nak baik. dan moment ini takkan pernah ku lupa. Benar kata orang, "selamo-lamo kita berkumpul, masih lebih lamo lagi kita berpisah" jadi bila time give a chance to be together with other, please make it better.
Senandung ukhuwah, aku ingin ungkapkan bahwa aku bersyukur telah pernah bersama kalian. semoga kita selalu saling mendoakan satu sama lain.
Sukses buat kalian yang akan wisuda pada selasa nanti. (In Shaa Allah, aku nak datang)
Julia Eka Sari, Am. Keb. Resa Elista, Am. Keb. Elsa Oktasari, Am. Kep. congratulation for graduation. semoga mampu mengemban amanah dan berperanan bagi orang lain, mewujudkan cita dan mimpi agar mampu banggakan orang yang kalian sayangi.
*aku jadi bersemangat nak segera wisuda ^^

Besok, sepulang sekolah aku harus bersiap nak pindah lagi ke kertapati. Karena sudah dimulainya perkuliahan, hari jumat nanti mesti datang ke kampus untuk urus biaya perkuliahan dan KKL. di semester ini, hanya ada 11 sks, but just one subject that has a class, maksudny cuma ada satu mata kuliah yang jelas ada kelasnya. mata kuliah yaitu EFT or EFYL. choose one of them, I just want to choose EFT. although it must make up in other class, but I will. With my friend have plan to take class E. Saturday morning, walau harus terburu karena jam 10 am, I should teach in class XI MIA 3. Tak pe, tetaplah usaha sungguh-sungguh, maka akan dapat hasil yang indah, wisuda tahun depan akan menjadi wujud nyata bahagia untukku, Umakku, untuk keluargaku, untuk semua yang ku sayangi.
Nelly... inilah yang namanya perjuangan semester 7 itu, jangan nak mengeluh. Semangat banyak-banyak. Umak, I love you.

Memang kesyukuran dan kesabaran yang utama.

Wassalam :)

Minggu, 14 September 2014

Assalamualaikum, Cinta

 Terkadang, matahari sejenak menghilang dikala berpendarnya kehadiran bulan
Bukannya pergi, namun hanya sekejap tiada tunjukkan diri
Bila hari telah pagi, ia datang lagi dengan bawa perasaan lebih bersinar
Adakalanya juga, matahari bersembunyi dibalik awan mendung
sekilas memang tak nampak di antara rintik hujan...
Janganlah risau dan sedih, karena di balik redanya rinai hujan, sadari akan hadirnya pelangi
Matahari tiba lagi, terangi hari
Cerita senja, memaknai resah hati, ini hanya waktu yang tak lama
Bila rindu yang dirasa, biarkan cinta yang menyampaikannya

Menyambut senja sore ini, matahari masih tersenyum walau dihiasi langit yang berkabut asap, lirih angin menyapa dan mengganggu lamunan yang menyudutkan sekeping cerita yang memang detik ini beranda hati sedang dipenuhi dengan bait-bait dan syair, dalam berbilang lembaran rindu, ingin aku bisikan "Assalamualaikum cinta"
Warna jingga terlukis disana, bagaimana aku menjelaskan kisah dan cerita? sedangkan sepenggal logika mengusikku untuk lupakan asa yang mungkin sia-sia. Seandainya pilihanku lebih tegas, namun sungguh ini terbatas. Apa karena aku belum mengerti, namun sebenarnya bukan itu maksudku. 
Bila cerita ini tak terlalu luas bagai bentangan langit disana, namun tetap tak mudah bagiku menyelesaikannya.
Aku ingin katakan lagi, "Assalamualaikum cinta"
Mampukah pahami ungkapan hati? Sejauh ini membiarkan waktu untuk coba mengerti, namun sejujurnya rasa kecil ini terpatri di relung ini
Walau ku kata rindu, tak cukup senja mengerti, bisakah sampaikan untaian itu?
Sudah memang terpaut indah, namun apa daya jika tiada merasa
Aku sulit tuk katakan hal yang mungkin jelas tersurat...
Padahal tuturku tak sanggup tunjukkan apa yang tersirat
Langit senja ini
Aku ingin ungkapkan, "Assalamualaikum cinta"
Bisakah jawaban itu ada, jawaban yang mungkin menjadi penawar rasa yang terdalam
"Wa'alaikumsalam rindu"
 Bisakah sampai dimuara tujuan?

I'm a teacher, although...

Assalamualaikum warohmatullahiwabarokatuh

I have been a teacher, although still on PPL...

Apa kabar? Semoga kita selalu baik.. Alhamdulillah hingga kini kita selalu dalam limpahan kasih dan sayang-Nya. Kita memang haruslah selalu bersyukur.. Tuhan selalu jagakan kita, lindungi kita..

This time, for a while moment to stay in this page. Malam minggu lah ini? Saturday night itu memang agak different sedikit lah with the other days. Why? Because di hari-hari lain sudah dan memang busy with activity, beda atau sama saja ya? Hm.. maybe yes, maybe no. tapi in fact, masih saja lah malam minggu itu think about activity lah. Maksud aku ini apalah ya :D !@#$%^&*
Well, especially tonight, nak share story about activity yang make me busy tuh. what is it? Guess lah..
apa lagi kalau bukan about PPL.. Mahasiswa semester 7 itu memang penuh warna lah.. Like a rainbow.. PPL, KKL, Pembimbing, Skripsi, etc. Semuanya diperjuangkan, "ingin wisuda"

Guru PPL itu memanglah identik dengan seragam hitam-putih. In the real, not everyday... cause on thursday-saturday we wear batik, baju olahraga, kemeja.

Ini adalah reward untuk game english, first ranking :D
Hari-hari PPL.. Sebenarnya suka mestilah ada, sudah hampir one month menjadi Guru yang menggunakan seragam putih hitam, sepatu yang sama seperti guru, absensi student, buku paket bahasa inggris, dan tak lupa... RPP. memang merasa seperti guru. Ya, saya ini guru. walau sekadar jadi Guru PPL. Tapi it's oke. In the future, I'm the real teacher. Aamiin.
Actually, become a teacher of PPL itu penuh perjuangan. cause guru berseragam hitam-putih ini sometimes tak di respect oleh some of student, lebih tepatnya siswa yang belum paham nak respect the older person. Yeah, I realize it, we can't say if every students tuh same. They have their characteristics.
How can if we are on this situation? I feel that cause there is one student yang tak turutkan kata aku yang as his teacher. Tak betul memang sikap begitu pada orang yang lebih tua. Nak angry, maybe it's wrong. nak dibiarkan saja, siswa takkan realize juga if it mayn't. Tapi at least, bila aku sudah jadi the real teacher in the future, aku mestilah tegas, agar moral and knowledge students ku perfect. In Shaa Allah... It's one of my plans.

Talk about RPP... RPP itu adalah sebuah lembaran yang selalu revisi *seperti skripsi saja yaa
the reason is the new kurikulum that apply nowdays. so that's why, make RPP itu bukanlah hal yang easy, Based on my experience. if we search on google, surely there is no. I just wanna see the example lah. However, jadi real make it by myself. the way is using panduan membuat RPP kurikulum 2013. Wrong or false? Until RPP ke-5, revisi lagi and lagi. Jadi, masih ada kesalahan. I think RPP yang ke-6 ini haruslah benar. Difficult memang but itulah perjuangan, face it! Yang penting usaha sungguh-sungguh. Betul? Pastilah.. kan Man Jadda Wa Jadda^^

Anyway, Sudah one month juga, jadi warga Perumnas, Sako. I'm so hard to find tempat print. it's not like in Plaju, dimana berbaris tempat print, yang ada kita tinggal pilih suka hati. Nah disini, Confused jadinya. Sehingga, bila nak print RPP, must go to Demang, even go Plaju. Ya, itulah perjuangan! Tak ape..

Hope PPL akan segera finish dengan baik dan lancar, HeHeHe hope cepat wisuda *aku nak wisuda ^^
*semangat nak cepat wisuda *Cik Julia satu minggu lagi nak wisuda^^ *congratulation deh, Julia Eka Sari, Am. Keb. *Haaaa akupun nak wisuda :D

game first ranking.. are you smart? Yes I am ^^
Guru itu pahlawan tanpa tanda jasa. Ya, itu juga untuk Guru PPL. Kini telah merasakan, become a teacher itu tidak easy. Must master the knowledge, be teladan of moral, usahakan murid paham, mendidik agar murid punya aspek sikap yang baik, laporan-laporan dan semua yang lain. who says that a teacher is easy? No. Jadi, kita mesti betul-betul hargai guru kita, yang telah ajarkan kita, yang juga didik kita. Janganlah lupa jasa pelita bangsa, masih remember since we are elementary school, junior high school, senior high school. We should love our teacher cause our teacher has already share their heart in the education's world.

Pokoknya, jadi guru bukan terpaksa, hati mesti tulus, agar bernilai ibadah. Bukan juga asal saja, niat mesti lurus, agar keluarga banggakan kita. Dan percayalah, Allah sayang umat-Nya yang bersabar.
However, whenever, wherever... Bersyukurlah!

By the way, aku apply an english game, the first ranking. It's an idea of my sister. Thankyou Yunda for the idea :) thanks pula dah bantu for the reward.
The First ranking, are you smart? yes I am.. Begitulah slogan eh maksudnya yeal-yeal to start the game.
rewardnya simple but I hope my student that become the winner don't judge by the price but must judge the value of the reward, Yeah.. it's from their struggle and knowledge also.
The way of that game is "We are telling statements, students just answer true or false"
Congratulation for the winner of the first, second, and third :D

Ibu Lismeriah, Me, The winners of the first ranking...
The first, second, third.. congratulation lovely students
XI MIA 3 is the best
 XI MIA 3 is very good
XI MIA 3 is friendly
XI MIA 3 is kind
With students of XI MIA 3
With them ^^
Thanks so XI MIA 3, all of you have been good to be my students
The winner of XI MIA 1.. Congratulation
*Bila sudah menjadi guru, aku merasa sudah benar harus dewasa, tak nak kekanak-kanakan lagi^^
Keep hamasah! Keep fighting! Perjuangan PPL satu bulan lagi^^ Although sulit, tapi yakinlah pasti akan ada kemudahan

Sudah dulu cerita kali ini, next time, share again... thankyou!
Wassalam :)

Jumat, 05 September 2014

Sebaris Hati Kecil

Ku adukan pada-Mu, sungguh ku bersyukur
Jiwa dan hati ini yang pernah telah berdebu
Tolong sirami air suci telaga kasih-Mu, agar bersih dan putih
Sungguh ku ingin bersyukur...
Jangan tinggalkan daku, jangan biarkan aku jauh
Hanya Engkau, pelita ampunan dosaku
Sungguh hina dihadapmu...
Hati ini, tolong terangi dengan cahaya-Mu
Penuhi dengan petunjuk-Mu
Inginkan beningnya ketulusan hati yang sungguh
Sepotong kecil hati ini
Tolonglah penuhi dengan iman dan ilmu
Bimbingkan langkah ku untuk raihkan cinta-Mu
Gapai cinta sebenar... Cinta-Mu