Selasa, 13 September 2016

Hari Raya Adha Punya Cerita

Assalamualaikum... ^_^

Selamat hari raya kurban 1437 H.
10 Zulhijjah jatuh pada 12 September 2016, hari Isnin. Pagi ini memang terasa berbeza dari pagi biasanya, kala jendela ku buka, akupun terhening sejenak menatap ke arah langit, disana masih berhias beberapa bintang-bintang, nampak selalu indah. Lantunan takbir mulai bersahutan memenuhi ruang fajar, ketenangan hadir mengetuk hati.

Beautiful view, langit pagi ini kala terbit mentari
Di desaku, lebaran raya haji nampak tak terlalu ramai bila dibanding dengan hari raya idul fitri, pasalnya saudara-saudari atau sanak dusun laman tidak pulang ke kampung, mengingat salah satu halnya ialah waktu libur yang ada hanya ketika hari raya kurban saja. Alright, kadangnya pula dihari sebelum raya, dirumah tak ada persiapan membuat kue-kue atau makanan khas raya. Begitulah adanya, tapi yang terpenting kan, arti dan makna idul adha tak pernah berkurang sedikitpun.

Selamat hari raya - nelly & umak
Berfoto di hari lebaran ^^
With Pure Love
Manja sikit boleh
Pelaksanaan sholat idul adha dilaksanakan di tanah lapang sekolah dasar, samping rumah saya, jadi penduduk dari dusun I, dusun II, dan dusun III berkumpul di lapangan tersebut.
Tahun ini, ada 5 ekor sapi yang dikurbankan, sedangkan kambing tak tahu berapa jumlah jelasnya karena saat diumumkan, panitia hewan kurban menyebutkan mungkin masih ada warga yang belum melapor, at least saat siangnya, aku tanya lagi ke warga lain, ada 5 ekor sapi dan 10 ekor kambing (maaf bila salah data)

Smile Day
Sesampai dirumah, sarapan dan minum teh, akupun ajak umak buat selfie, cerita foto si youngest child with her mom, both of love together. Sweet dah! handphone umak berdering, handphone ku pula. Telponnya dari kak ijal dan keluarga, yang satunya telpon dari kak andi dan keluarga. Kebetulan dalam waktu bersamaan. After that, I sent short message to say selamat hari raya idul adha to my family and some of my friends. I went to my grandma's house, aunts, uncle. I back to home again, ada my two students bersilaturahmi ke rumah.

Dua murid saya, Billa & Laila
Begitulah, missnya yang korea
Like this #signlove #saranghaeyo, my students said itu hitung uang 
Sebab tiba tengah hari, kitorang ambil daging di lapangan (samping sungai-jembatan), seringnya dulu sholat idul fitri dan adha disini. Actually, when I and my aunt arrived there, daging masih dalam persiapan dibungkus oleh panitia kurban. Because of that, we decided to go home first, maybe about 30 minutes kami kembali kesini lagi.

The day's so shiny and the sun's so cheerful, I was in my home, while waiting, I thought I'd take a nap for a few minutes cause I had a little headache in my head. But, in fact it made me come late to there, banyak warga sudah pulang dan membawa sebungkus daging, aku bergegas bersiap untuk pergi lagi kesana, my aunt sent a message about taking daging hewan kurban.. I was in hurry, that's right, sudah sepi lagi, hanya tertinggal beberapa bungkus bagi warga yang belum mengambil, aku langsung menuju panitia dusun III, my aunt menuju panitia dusun II.. HiHiii.. Aku nih bukan takut gak kebagian dagingnya, sebab juga masing warga punya cek/karcis untuk mengambil daging, tapi aku sayangkan tak bisa menangkap moment saat warga ramai meriah disini, padahal awalnya pun aku memang plan nak ambil fhoto-fhoto saat sebanyak bungkusan daging itu masih berbaris rapi dilapangan. Tahun lalu aku berkesempatan take picture seperti itu sebab aku awal menunggu panitia masih dalam persiapan. HiHi takpelah..


Beside of the river, with them all ^^
Tuh kan, mereka senang bertemu miss korea ^^ beruntung kan!?
By the way disamping sungai, beberapa adik-adik yang juga studentku berada disana, malah mereka sudah ambil bahkan selesai mencuci daging kurban lho, adik-adik nih sekedar bersantai duduk saja, sebab fresh pula disini, banyak pohonnya. Okeh, wait for a moment, kami berfoto bersama.^^

Aku bersemangat sekali sebab aku bisa masak my favorite, ceritanya setiap idul adha bila dapat daging, kitorang tak pernah masak rendang, tapi aku selalu suggest nak buat pindang tulang, itulah masakan terfavoriteku, I really like it, selain pindang tulang, daging tersebut digoreng biasa. cuma bumbu garam saja then goreng di sedikit minyak.. You must know it's syeeedaaaaap sangat!

Alright, honestly.. I'm not good in cooking but I'm not so bad. HeHe *maksudnya apa coba? ^^ Masakanku sekedarnya saja, maklum, still in process and learning.. Huaa.. jika masak masakan biasa, mungkin easy lah, tapi bila tahap yang tak biasa *yang macam mana pula? Pokoknya pasal rendang atau malbi, yang ala-ala begitu aku tak terlalu paham, aku memang bertekad untuk special cooking in this day, and what happened? yeay, actually it's perfect *cieaaa *siapa lagi nak puji kalo bukan diri sendiri HaHa.. sebelum masak tuh, saye pergi ke warung untuk membeli masako rasa sapi, dijalan berjumpa sebelas ekor sapi, entahlah rasa mata mereka menatap kearahku yang memang baru saja selesai mencuci daging sapi.. *eaaaa lebay.. *mungkin mereka lihat-in rumput yang sedang ku pijak Lastly, I'm so happy because I can be able 'cooking pindang sapi' ^^ Aigo, jadi baru tahu ya kalo masak pindang tulang itu gampang ^^

Di Palembang hari lebaran, dedek zahra sedang demam panas, sebab beberapa hari yang lalu jajan es di sekolahan, semoga dia lekas pulih dan sehat, oke mbak comel *salam sayang dari bicik

Begitulah kisah cerita saya di hari raya adha, ceritamu?
Wassalamualaikum

Tidak ada komentar: